PENBPR18 – Dalam rangka membina fisik prajurit, Brigif Para Raider 18/Trisula melaksanakan kegiatan lari siang dengan menggunakan senjata yang dilaksanakan dengan rute sejauh 5 Km di seputaran Asrama Brigif Para Raider 18/Trisula. Jabung, Malang.
Kegiatan Pembinaan fisik tersebut dipimpin langsung oleh Danbrigif Para Raider 18/Trisula Kolonel Inf I Gusti Bagus Putu Wijangsa yang diikuti oleh seluruh prajurit Brigif Para Raider 18/Trisula.
Sebelum melaksanakan lari siang, peserta wajib melaksanakan pemanasan terlebih dahulu, agar otot pada tubuh khususnya pada tangan dan kaki menjadi lebih lentur, sehingga terhindar dari cedera.
“Melaksanakan Lari dengan membawa senjata, sebenarnya banyak manfaat yang diperoleh tanpa kita sadari manfaat tersebut antara lain menambah kekuatan otot kita, karena saat lari membawa senjata beban kita bertambah. disamping itu senjata bagi TNI adalah ibarat istri pertama sehingga harus selalu melekat dalam setiap gerak Prajurit.” Imbuh Danbrigif.
Kita memiliki otot dan postur yang kuat maka diperlukan suatu program pembinaan fisik yang wajib dilaksanakan secara konsisten dan kontinyu, jangan anggap ini sebagai suatu yang berat bagi seorang prajurit, tapi pada prinsipnya, dengan badan yang sehat kita akan dapat melaksanakan tugas yang sudah menjadi tanggung jawab kita semua.” Pungkas Danbrigif.